Minggu, 12 Agustus 2012

[Story] The Last and New Battle : part 4

 The Last and New Battle


---PriZzzZt---First Meet---

  
    "Dringgggg" bell tanda berakhirnya kelas berbunyi.
"Huh.. selesai juga akhirnya.." gumam Prizz "Win, Kemana abis ini..?" tanya Prizz pada Winnie sambil berjalan ke luar kelas.
"Ahh gak tau juga dehh.." jawab Winnie,
"Hoi hoi jangan pada bilang kalian pada mau lari dari klub.." sambung Diz kepada keduanya,
"Iya kita tau kok" jawab Winnie.

Setelah berjalan menuju ke ruang klub Prizz melupakan sesuatu dan dia kembali ke kelas.
"Huh untung masih ada.." ucap Prizz sambil mengambil barang yang tertinggal dan kemudian menghela nafas sesaat. Saat bejalan menuju ruang klub Prizz berhenti sejenak dan mampir ke kantin untuk membeli beberapa makanan dan minuman.
Saat berbalik setelah membeli makanan tanpa disengaja Prizz menabrak seseorang,
"Aduhh, maaf", ujar Prizz,
"Gakpapa ko, kamu sendiri gimana?" tanya si cowok kepada Prizz,
"nggak papa, hehehhe",jawab Prizz. Lalu mereka berjalan berdua sambil ngobrol,
"Kalau boleh tau Kamu siapa ya? perasaan Aku baru liat kamu deh di sini", tanya Prizz kepada si cowok itu.
"Nama Ku-..", blm sempat mengucapkan namanya, Diz berteriak ke arah Prizz "Hoi Priz cepet kesini."
"iya iya aku kesana.. maaf yang tadi ya, dah" ujar Prizz sambil berlari menuju Dize.
  
"Ditungguin malah jajan di sini, yang tadi ngomong sama kamu siapa? perasaan aku gak pernah liat dan warna rambutnya sama banget kayak kamu",
tanya diz sambil menuju keruang klub.
"Aku gak tau juga sih, tadi nggak sengaja nabrak dia.. soal rambut bener juga ya" jawab Prizz.

    Mereka pun sampai ke ruang klub dimana Winnie sudah menunggu,
"kemana aja kalian..?". tanya Winnie,
"Nih Aku beliin makanan buat kalian" jawab Prizz. Lalu mereka saling bercakap-cakap hingga sore hari.
"Kalau gitu, aku  pulang duluan ya..", pamit Diz pada mereka berdua. "Priz, pulang barengkan..?", tanya Winnie,
"kayaknya nggak deh aku mau belanja dulu, kamu sendiri gakpapa kan..", jawab Prizz. Lalu mereka meninggalkan ruangan klub.
Saat menuju swalayan tanpa sengaja Prizz bertemu lagi dengan si cowok yang tadi ditabraknya tadi. Namun situasi sedang tegang dimana si cowok sedang dihadang beberapa pereman yang sering berkumpul di dekat sekolah, "Dia bukannya yang tadi, aku bantu atau liatin aja ya?.. liatin aja deh." dari jarak yang lumayan dekat Prizz mengawasinya.
  
"Kayaknya Kami belom pernah ngeliat mu deh, dari mana asal mu.?", tanya preman dengan nada yang tinggi, namun dia hanya diam tanpa menghiraukan para preman.
"Woii apa kau Tuli..?? mau mati ya.?", teriak preman ke arah si cowok perak,
"hah, mati.?", ucap si cowok sambil tersenyum tipis. Lalu para preman mengepungnya dari 3 arah, lalu dengan hentakan tangan dan dia mengatakan,"WIND", tiba-tiba hembusan angin keluar dari sekitar tubuhnya dan membuat para pereman itu terhempas.
Prizz yang dari tadi memperhatikan pun sangat terkejut, kenyataan yang selalu menunggunya, seorang spiritualist telah muncul di hadapannya.
"Mungkinkah,.. itu..", ucap Prizz yang terperanga melihat cowok itu.
Namun setelah mengeluarkan kekuatan spiritual atau forcenya, tiba-tiba diaterjatuh, lalu Prizz yang sedang mengamati langsung berlari dan menolongnya.
"Hoi hoi.. kau kenapa". ucap Prizz sambil memangku kepala si cowok itu.
Cowok itu cuma bisa melirik sejenak dan kemudian dia pingsan. Lalu Prizz membawanya ke rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar